Skip to content
Fokus Info News

Fokus Info News

'Bacaan DiWaktu Luang'

  • NASIONAL
    • KONFLIK
  • DAERAH
    • INFO DESA
  • HUKUM
    • PIDANA
    • PERDATA
    • NARKOBA
  • POLITIK
    • PILKADA
    • LEGISLATIF
  • SOSIAL SENI BUDAYA
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
    • LEGISLATIF & EKSEKUTIF
    • SEREMONIAL
    • PENDIDIKAN
    • KINERJA
  • REDAKSI
fokus info visual
  • Home
  • KINERJA
  • 6 Juta Data NPWP diJual Ilegal, Data Jokowi Masuk Diantaranya. Anggota DPR Sebut : Pemerintah Bebal!
  • KINERJA
  • LEGISLATIF DAN EKSEKUTIF

6 Juta Data NPWP diJual Ilegal, Data Jokowi Masuk Diantaranya. Anggota DPR Sebut : Pemerintah Bebal!

redaksi.fin September 20, 2024

Ilustrasi. Sumber gambar : kompas.com

Jakarta | fokusinfonews.com : Anggota Komisi I DPR Fraksi PKS Sukamta mengatakan dirinya sudah di tahap bosan untuk memberikan imbauan kepada pemerintah terkait kebocoran data. Sukamta menyebut pemerintah terlalu bebal meski sudah diberikan imbauan berulang kali. Kali ini, Indonesia kembali mengalami kebocoran data, di mana 6 juta data NIK dan NPWP diduga bocor. Bahkan, data milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) termasuk yang bocor. Seperti dilansir dari media kompas.com.

 

“Bosan imbaunya. Pemerintah bebal banget. Data bocor terus, sudah bosan imbaunya,” ujar Sukamta saat ditemui di Hotel Sahid, Jakarta, Jumat (20/9/2024).

 

Saat ditanya apakah Komisi I DPR akan memanggil pihak pemerintah atau tidak, Sukamta justru mengungkit menteri yang pasti akan berkilah lagi.

 

Semau-maunya saja menteri mau ngapain tuh,” ucapnya. “Sudah diingetin berbagai cara kan,” sambung Sukamta. Maka dari itu, Sukamta bertanya-tanya, sekiranya apa dalih menteri yang bertanggung jawab jika kebocoran data sudah menyasar seorang Presiden seperti ini. “Enggak tahu, setelah Presiden datanya bocor, menterinya mau berkilah apa itu,” imbuhnya.

 

Sebelumnya, Presiden Jokowi memberikan tanggapan terkait dugaan kebocoran 6 juta data Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), termasuk data dirinya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Jokowi mengatakan, dirinya sudah memerintahkan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Keuangan, dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk melakukan mitigasi secepatnya. “Saya sudah perintahkan Kominfo maupun Kementerian Keuangan untuk memitigasi secepatnya. Termasuk BSSN untuk mitigasi secepatnya,” kata Jokowi usai meresmikan jalan tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo segmen Kartasura-Klaten di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (19/9/2024).

 

Menurutnya, kebocoran data tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga terjadi di negara lain. “Semua data mungkin karena keteledoran password atau karena penyimpanan data yang terlalu banyak. Tempatkan yang berbeda bisa menjadi ruang untuk ruang diretas hacker,” ungkap Jokowi. Kabar kebocoran data ini diungkapkan oleh akun X Teguh Aprianto @secgron pada Rabu kemarin.

 

Dia mengunggah tangkapan layar sebuah akun bernama Bjorka yang menjual 6 juta data NIK dan NPWP. Data tersebut dijual di sebuah forum seharga 10.000 dollar AS atau setara Rp 153 juta (redaksi) 

diBaca : 68
Tags: bjorka buat ulah lagi data npwp dijual data npwp dijual ilegal data warga bocor

Continue Reading

Previous: Ahmad Fahmi Terima SK Sebagai Wakil Ketua II DPRD Merangin dari DPP Gerindra.
Next: Di Basis Lawan, Pasangan Romantis Tak Ragu Kukuhkan Tim Pemenangan.

Related Stories

Dinamika Dugaan Markup Proyek Jembatan Pelangki, Ketua TPK Saksi Kunci ?
  • DAERAH
  • HUKUM
  • INFO DESA
  • KINERJA
  • POLEMIK

Dinamika Dugaan Markup Proyek Jembatan Pelangki, Ketua TPK Saksi Kunci ?

Mei 31, 2025
Topang Penguatan Perekonomian Warga, Pemdes Sungai Kapas Fokus Kembangkan UMKM dan Koperasi
  • CITIZEN JOURNALISM
  • DAERAH
  • INFO DESA
  • KINERJA

Topang Penguatan Perekonomian Warga, Pemdes Sungai Kapas Fokus Kembangkan UMKM dan Koperasi

Mei 14, 2025
Misteri Sumber Dana Proyek Cat Jembatan Layang Bangko diLacak. Dinas Terkait Ngaku Tak Tahu
  • DAERAH
  • KINERJA
  • NASIONAL
  • POLEMIK

Misteri Sumber Dana Proyek Cat Jembatan Layang Bangko diLacak. Dinas Terkait Ngaku Tak Tahu

April 12, 2025

Categories

  • ADVERTORIAL
  • CITIZEN JOURNALISM
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • INFO DESA
  • KINERJA
  • KONFLIK
  • LEGISLATIF
  • LEGISLATIF DAN EKSEKUTIF
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • PERDATA
  • PIDANA
  • PILKADA
  • POLEMIK
  • SEREMONIAL
  • TOKOH
  • Uncategorized

ARSIP BERITA

  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
Fokus Info News . Com | DarkNews by AF themes.