
Merangin | Fokus Info News – Polemik pelaksanaan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) Kabupaten Merangin 2025 kian menyingkap kejanggalan. Setelah sekretaris dan anggota MKKS mengaku tidak tahu siapa saja juri lomba, kini giliran bendahara MKKS, Liza, menyampaikan hal serupa.
Kepada media ini, Liza menegaskan dirinya sama sekali tidak mengetahui siapa saja juri yang ditunjuk untuk menilai peserta. “Waktu rakor di SMAN 7 Merangin memang diputuskan bekerjasama dengan organisasi kesenian. Tapi setelah itu, saya tidak tahu lagi teknisnya,” ujar Liza, yang juga Kepala SMAN 14 Merangin.
Menurutnya, komunikasi dengan organisasi kesenian dilakukan langsung oleh Ketua MKKS, Agus Salim. “Saya hanya sebatas membayar honor juri via transfer. Itu saja,” ungkap Liza.
Liza juga menyebut sekolah yang dipimpinnya bahkan tidak mengutus siswa untuk ikut serta dalam FLS3N tahun ini. Namun demikian, pihaknya tetap menyumbang dana untuk kegiatan tersebut. “Yang mengadakan MKKS, tentu kami menyumbang juga sesuai kesepakatan, walaupun tidak ada siswa kami yang ikut,” katanya.

Soal besaran dana, Liza enggan menyebutkan nominal. Ia hanya menegaskan bahwa dana yang dikumpulkan dari sekolah-sekolah menyesuaikan dengan kebutuhan panitia.
Baca juga : Ironis! Sekretaris MKKS Merangin Akui Tak Tahu Identitas Juri FLS3N. Ketua ‘Main Tunggal’ ?
Keterangan bendahara MKKS ini menambah sorotan publik bahwa pelaksanaan FLS3N 2025 SMA terkesan dikelola secara tertutup dan sepihak oleh Ketua MKKS, tanpa melibatkan penuh jajaran pengurus lain. Fakta bahwa bendahara hanya sebatas menyalurkan pembayaran juri tanpa mengetahui identitas maupun kompetensinya semakin memperkuat dugaan adanya praktik administrasi yang tidak sehat.
Hingga kini, Ketua MKKS Agus Salim belum memberikan klarifikasi resmi. Upaya konfirmasi yang dilakukan media melalui pesan maupun panggilan telepon tidak mendapat jawaban.
Polemik ini menimbulkan pertanyaan besar: apakah FLS3N 2025 benar-benar dikelola sebagai ajang edukatif untuk siswa, atau sekadar rutinitas formalitas yang minim transparansi? (*)
Reporter : TopanBohemian

1 thought on “Polemik FLS3N SMA Merangin: Bendahara MKKS Juga Akui Tak Tahu Juri, Semua Dikendalikan Ketua ?”
Comments are closed.